Cara Jitu Beternak Ayam Kalkun

Sabung Ayam Online – Beternak ayam negeri atau ayam kampung sudah menjadi hal yang biasa dan sudah membeludak dimana-mana. Tapi, bagaimana dengan ternak ayam yang berukuran lebih besar, contohnya ayam Kalkun. Untuk mengawali usaha ternak ayam besar ini setidaknya dibutuhkan ilmu peternakan yang cukup untuk menghindari kerugian akibat matinya ayam kalkun karena terjadinya kesalahan fatal saat merawat.

Ayam Kalkun

Hal yang harus dilakukan untuk menunjang itu semua seorang pecinta ternak kalkun yang sudah berpengalaman akan menganjurkan hal-hal penting dalam manajemen perawatan yang benar dan baik dalam infrastruktur pendukung seperti kandang yang dipakai harus dibuat sesuai dengan karakteristik kalkunnya. Kandang yang diperlukan untuk ayam kalkun berumur 1 bulan membutuhkan kandang berukuran kotak seluas 1×1 meter persegi, dengan tinggi 60cm saja dan diberikan sumber penerangan lampu sebagai penghangat yang masih diperlukan untuk kalkun itu sendiri. Kandang bisa menggunakan material kayu maupun bambu yang rapat.

Pada usia 2-4 bulan, ayam kalkun ini baiknya dipindahkan ke kandang yang lebih besar sekitar 1,5 meter persegi dengan tinggi 120cm dan tidak lagi memerlukan sumber penerangan lampu sebagai penghangat seperti sebelumnya. Dan dengan kandang seukuran itu bisa diisi sekitar 4-6 ekor ayam Kalkun. Posisi kandang yang baik bisa dibuat dengan model rumah panggung berjarak 1,5 meter dari tanah atau model tapak, diaman tanah sudah dilapisi pasir zeolite untuk membantu mengurai kotoran kalkun.

Dan pada usia 2-4 bulan ini ayam kalkun sengaja disatukan dalam kandang koloni karena dibesarkan dalam kandang individu dapat memicu stres yang berakibat kematian pada ayam kalkun ini. Kalkun bisa hidup soliter setelah usia lebih dari 4 bulan, setelah 5 bulan pisahkan kalkun menurut jenis kelamin dan usia. Buat lagi kandang yang ukurannya lebih besar dengan sekat dengan isi hanya 1 kalkun perkandangnya.

Selanjutnya kita akan menentukan jenis kelamin kalkun untuk memudahkan proses pembiakan, jika pada unggas lain sering dilakukan pengecekan melalui kloaka (lubang dubur) tetapi pada ayam kalkun ini caranya berbeda. Pada kalkun jantan ada semacam benjolan pada lehernya, para peternak biasanya menamainya sebagai puser atau pusar. Pusar ini merupakan tonjolan yang kelak akan ditumbuhi rambut. Jika terdapat tonjolan ini maka dapat dipastikan bahwa kalkun tersebut adalah jantan.

Klik dibawah untuk ke halaman selanjutnya ya ; )